Bahasa Corner
  • Beranda
Home » Puisi Sedih » Puisi Sedih Tentang Masa Lalu

Puisi Sedih Tentang Masa Lalu

Athi'ul
Minggu, 12 Februari 2017
Puisi Sedih

Masa Lalu

Oleh : Trianti Mandasari, Bandar Lampung

Rasa itu telah pergi sebagai debu
Telah terbakar menjadi abu
Namun tak pernah lekang oleh waktu

Tak ku sesali namun ku ratapi
Tak ku ingini namun ku tangisi

Berlalu lah,,,,,,
Kau boleh berpijak dimasalalu ku
Namun jangan kau renggut masa depan ku
Puisi Sedih Tentang Masa Lalu
Puisi Sedih Tentang Masa Lalu

Tak Apa

Oleh : Gigih Azharyadi, Petarukan Pemalang.

Tak Apa,
Jika terluka, Kuat memang harus menahan segalanya tapi tak semestinya berpura-pura.
Tak Apa,
Untuk bertahan, Seolah menjadi Batu... diam tak mau mengerti akan apapun.

Sesekali berteriaklah... Luapkan... Lupakan.
Pilihan bukanlah hasil.. melainkan proses.
Mengerti bukan berarti Paham, Paham tak harus mengerti.
Hakikat dicari, Sepatah katapun
Maka, Tahulah! Pahamkah?

Jika Kebimbangan kau yakini lalu Pergi..
Tak Apa! Aku tahu.
Tiada alasan untuk menahanmu, Maka Berpindahlah..
Apapun, Jika Jawaban itu yang kau perbincangkan.

Berbeda...
Tapi Tak Apa! Aku Tahu..
Berhijrahlah! Tak Apa! Aku paham.


Bagi sobat satubahasa semuanya tanpa terkecuali masih kami tunggu karya puisi sedih dari kamu kepada kami, dan bagi pengirim puisi yang belum kami postingkan mohon bersabar ya.
Bagikan:
Tweet
Komentar
◄ Posting Baru Beranda Posting Lama ►

SITEMAP

  • DAFTAR ISI
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
About | Sitemap | Privacy Policy | Disclaimer | Contact Us
Copyright 2025 • Bahasa Corner