Bahasa Corner
  • Beranda
Home » Puisi Cinta » Puisi Cinta Titik Cemburu Adam Karya Taufan Fachri Muliawan

Puisi Cinta Titik Cemburu Adam Karya Taufan Fachri Muliawan

Athi'ul
Minggu, 19 Februari 2017
Puisi Cinta

Titik Cemburu Adam

Oleh : Taufan Fachri Muliawan, Kebon Mangga III Jakarta Selatan.

Dari mata seorang adam
Terkhayal diri seorang hawa
Penuh harap
Sungguh insan didambakan

Tatkala kata tak bisa dirangkai
Waktu semakin terbangkalai
Menafsirkan rasa yang tak tersurat
Hiruk pikuk suara hatipun seperti bertengkar
Dengan logika yang ada di pikiran.
Puisi Cinta Titik Cemburu Adam Karya Taufan Fachri Muliawan
Puisi Cinta Titik Cemburu Adam Karya Taufan Fachri Muliawan


Ada satu kata sulit terucap
Kata beban yang tak bisa diemban
Kata Duka yang tak bisa dibuka
Seakan lidah menolak untuk mengucap
Karna tak pantas untuk diucap
Oleh bukan sang pemilik hatinya

Berapa kali hal ini terjadi
Merasa hati selalu dicaci
Merasa diri tak diingini
Apa kabar untuknya?
Mengurung diri dengan kesendirian
Mencemaskan sosok bayangbayang
Yang tak lagi tergapai
Dan sudah berada dirasa capai.

Bagikan:
Tweet
Komentar
◄ Posting Baru Beranda Posting Lama ►

SITEMAP

  • DAFTAR ISI
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
About | Sitemap | Privacy Policy | Disclaimer | Contact Us
Copyright 2025 • Bahasa Corner